KERJASAMA

1. KLINIK MEDIK DASAR TRAUMA CENTRE PMI

    Klinik Medic Dasar Trauma Centre PMI Kabupaten Batang bekerja sama dengan Sumitomo Corporation , lewat PT. Wasa Mitra Engineering, Merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang dibentuk untuk memberikan pelayanan komprehensif dalam penatalaksanaan pasien dengan kedaruratan yang disebabkan kecederaan atau trauma, namun tidak semua pasien yang memerlukan pertolongan membutuhkan tindakan segera. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem pemilihan pasien yang dinamakan triase.

   Penyelenggaraan Klinik Dasar Trauma Centre PMI Kabupaten Batang di area Project PLTU dapat menjadi wadah untuk menyediakan penanganan pertama bagi masyarakat pekerja dan sekitarnya yang menderita sakit atau cidera yang mengancam jiwa maupun yang tidak mengancam jiwa dan gangguan kesehatan yang dapat mengganggu produktivitas kerja.

Tujuan :
1. Terselenggaranya pelayanan kesehatan secara optimal melalui Klinik Trauma Centre PMI Kabupaten Batang terhadap masyarakat pekerja PLTU dan sekitarnya sehingga mampu meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas kerja

2. Terlaksananya pelayanan kesehatan, baik promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, dan rujukan.

3.Tersedianya fasilitas pertolongan pertama pada kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, dan penyakit akibat hubungan kerja

4. Tersedianya tenaga, sarana, dan prasarana klinik kesehatan

Foto Kegiatan :

Cek Galeri Foto


2. Program PESISIR ( PERTAMA ) Pengurangan Resiko Terpadu Berbasis Masyarakat

     PMI Kabupaten Batang bekerjasama dengan Palang Merah Amerika ( AMCROSS ) dan didukung USAID telah melaksanakan Program Pengurangan Resiko Terpadu Berbasis Masyarakat ( PERTAMA ) Pesisir di 2 Desa Klidang Lor dan Karangasem Utara. Program PERTAMA Pesisir merupakan kegiatan pengurangan risiko bencana berbasis masyarakat melalui peningkatan kapasitas, pemberdayaan masyarakat dan mitigasi bencana.

    Program ini merupakan upaya PMI dalam mendampingi masyarakat , bagaimana mereka bisa memperkuat kapasitas desanya menjadi desa tanggap bencana. Pengelolaan habitat hidup manusia ini sebagai tempat beraktivitas , tentunya harus menjadi tempat berlindung manusia untuk bisa melangsungkan kehidupan. Luasnya makna yang perlu dicapai membuat PMI mengemas dalam program terpadu sesuai dengan kapasitas PMI dapat melakukan bersama masyarakat dengan di dukung Palang Merah Amerika dan USAID.

    Penyusunan dan pelaksanaan program pengurangan resiko terpadu berbeda - beda sesuai situasi, lokasi , potensi dan budaya masyarakat setempat berkaitan dengan mitigasi bencana. Pada peningkatan kapasitas masyarakat dilakukan beberapa pelatihan dengan mitigasi bencana diantaranya pelatihan SIBAT ( Siaga Bencana Berbasis Masyarakat ), pelatihan budidaya mangrove, peltihan HVCA, pelatihan radio komunikasi, pelatihan livehood alternative, dan masih banyak yang belum di sampaikan.

     Kegiatan diantaranya penyusunan dokumentasi rencana kontijensi desa, protap penyelamatan dini bencana desa dan sekolah, pengkajian pemetaan resiko bencana, pembibitan cemara dan mangrove, penanaman dan perawatanya. Penanaman vegetasi pantai dan pemanfaatannya serta penanaman tanaman produktif . Kesemua kegiatan ini dilakukan dengan melibatkan masyarakat secara langsung.

Foto kegiatan : 

Cek Galeri Foto













































Comments